Merasakan
jatuh cinta itu merupakan hal wajar bagi manusia ( laki – laki / perempuan )
dan semua orang pasti punya rasa cinta, ada yang bilang cinta itu gampang – gampang susah tapi kalau
dipikir – pikir yaa memang begitu jatuh cinta memang gampang yang bikin susah
itu menentukan pasangan yang tepat, jatuh cinta itu memang gampang tapi bertahan
dalam masalah cinta itu susah. Jangankan dari pacaran menuju pelaminan dari
kenalan saja dan mau jadi pacarana kadang banyak yang jadi pertimbangan dari
fisik ( ujung kaki sampai ujung rambut ) jadi perhatian,isi dompetpun jadi
salah satu persyaratan. Ada yang tampang pas – passan tapi jutawan kemana mana
selalu di anter pakai mobil pribadi tapi ternyata punya papi dan mami. Ada yang
tampan juga punya karir yang mapan tapi kesetiannya masih diragukan. Ada yang
sudah pacaran lama tapi masih juga belum direstui ( beda status social,beda suku
) kadang menjadi suatu persoalan dalam hubungan cinta dan sampai akhirnya hati
menjadi bingun bingung dan bingun…
Akhirnya setelah
banyak pertimbangan mulai pilih – pilih lagi yang sesuai kriteria mulai dari
sabar,tampan,beriman,rajin kerja,pintar menanbung,humoris,enak di ajak
bicara,lulusan s2 di kampus ternama dan sayang keluarga.Wow….sungguh kriteria
yang tidak perna ada didunia,ingat pasanganmu itu juga manusia yang mempunyai
kekurangan dan kelebihan. Cinta itu bukan mencari pasangan yang sempurna atau
bukan seperti cerita Romeo dan Juliet.Cinta itu bukan juga membicaran hal -hal
yang indah atau bicara tentang hari ini mau ngedate dimana, melainkan cinta itu
harus duduk berdua,merencanakan hari tua ( mau nikah dimana punya anak berapa
dan kapan punya rumah ) jangan pernah berpikir harus punya pasangan dulu baru
kamu akan merasa Bahagia tapi justru dengan kamu Bahagia akan lebih mudah dalam
menentukan pasangan.Jangan pernah berharap punya pasangan yang kaya tapi kamu
sendiri saja masih malas dalam bekerja, jangan berharap punya pasangan yang
jujur dan setia kalau kamu sendiri masih sering curiga. Jangan berharap ada seseorang
yang akan sayang padamu kalau dirimu sendiri masih cuek pada orang lain.
Menentukan standar yang tinggi memang boleh dalam mencari pasangan tapi kamu
harus juga instropeksi dan pantaskan diri dan ikuti kata hati bukan kata mami
papi apalagi kata tetanga kanan dan tetangga kiri itu hanya membuatmu tambah
pusing dan akhirnya yaa seperti itulah.
Apakah kamu
merasa nyaman menjadi dirimu sendiri disampingnya?
Apakah kamu merasakan
perubahan dalam hidupmu yang menjadi baik sejak kehadirannya..?
Apakah kamu
menjadi lebih dewasa dan lebih bertakwa Bersamanya..?
Bisakah kamu
memabayangkan membangun keluarga bersamanya..?
Bisakah kamu
membayangkan menikmati hari tua disisinya..?
Mungkin dari
beberapa pertanyaan diatas bisa sedikit membantumu dalam permasalah cintamu dan
sudah pasti yang bisa menjawab Cuma diri kamu sendri
Carilah dia
yang selalu bertahan dalam keadaan susah, carilah dia yang selalu kuat bertahan
dalam cobaan apapun, carilah dia yang tidak akan perna lari meninggalkanmu
dalam keadaan apapun, carilah dia yang bukan Cuma mencintaimu apa adanya melainkan
sayang terhadap keluargamu taat beribadah dan bisa membuatmu Bahagia. Mungkin
sekarang atau nanti kamu akan berpikir apakah dia memang pantas atau Cuma sampai
diperbatasaan. Atau mungkin orang yang kamu cari selama ini sudah ada dalam
sisimu maka bersyukurlah karena itu memang pantas untukmu.
BACA JUGA : Beban Hidup Dan Berkat Hidup
0 Komentar